Tentang menulis - Sonny Ogawa

Halaman

    Social Items

tentang menulis

Tentang menulis ~ Menulis menurut saya adalah ide atau pemikiran yang di tuangkan ke dalam sebuah tulisan. Lewat jemari yang menari-nari diatas keyboard komputer, laptop, handphone ataupun di atas kertas lalu membentuk kata, kalimat dan makna. Menulis membuat kita menyelami diri sendiri. Nikmatnya, dengan menulis semua perasaan bisa kita tumpahkan dengan medium yang positif. Selain itu, menulis juga bisa menjadi refleksi sekaligus hiburan untuk diri sendiri.

Bahagianya, ketika tulisan kita dibaca banyak orang apalagi mendapat apresiasi yang positif dari pembaca. Yang lebih menggembirakan lagi, ketika tulisan kita bisa menggugah hati banyak orang. Tentu saja kita akan merasa bahagia bila pesan yang kita sampaikan masuk di hati dan benak pembaca. Untuk jadi penulis, tentu saja yang harus kita lakukan adalah terus membaca dan menulis. karena membaca adalah bahan reference dalam menulis. Ketika kita sedang mengalami kebuntuan ide, bacaan bisa menjadi sumber inspirasi dalam menulis. Karena menulis dan membaca haruslah sejalan.

Sejatinya seorang penulis adalah pelestari ilmu pengetahuan. Lewat bacaannya, ia menuliskan kembali apa yang ia baca. Kemudian menyampaikan kembali kepada pembaca. menurut saya, ini sebuah proses yang indah dalam pelestarian ilmu pengetahuan. Saya tertarik pada sebuah kutipan Heinrich Boll, seorang penulis asal Jerman
“Di belakang tiap kata berdiri suatu dunia, tiap orang yang menggunakan kata harus menyadari bahwa ia mengguncang dunia”
Menjadi seorang penulis pada saat ini, Tentu bukanlah hal yang asing, namun telah menjadi semacam kebutuhan bagi sebagian besar orang yang kini hidup dalam kelindan gadget beserta rupa-rupa warna media sosial dan blog di berbagai platform.

Dan saya tak lebih dari hanya seorang yang ikut hanyut dalam pusaran zaman. Senang mencurahkan rasa dan pikiran seperti orang-orang kebanyakan. Menyukai bertemu dan berteman dengan orang-orang yang sama dalam kegemaran. Dan kebetulan dengan hadirnya media menulis onlline, nyatanya memang tepat untuk di jadikan tempat berdiary yang nyaman. Awalnya sich, hanya sebaris dua baris, semakin lama saya semakin menikmati berselancar dalam romantika menulis. Karena apa yang selama ini terkunci oleh lisan di dunia nyata, terbebaskan dengan menulis di dunia maya, walaupun tulisannya masih semrawut.

Tentang menulis yang saya ceritakan disini tentu saja bukan tips menulis, Karena saya bukan pakarnya. Saya hanya sekedar ingin berbagi kepada pembaca tentang mengapa saya menulis? Saya menulis hanya jika saya merasa butuh menulis, menyampaikan ide dan berbagi pengetahuan yang saya miliki atau berbagi cerita. Seperti postingan ini yang ditulis ketika tidak bisa tidur, Jadi menulis bagi saya adalah panggilan jiwa (panggilan jiwa atau insomnia)? ha ha
“seberapa jauh saya sudah berjalan” ketimbang cemas pada “masih berapa jauh lagi saya harus berjalan”

Tapi saya akui, untuk menulis sebuah artikel buat di posting di blog jelas bukan pekerjaan ringan. Butuh ide dan gagasan, Dan itu benar-benar harus berjuang keras untuk mewujudkannya. Apalagi kalau datang godaannya. Seperti rasa malas, kadang kondisi fisik yang lelah, dan juga waktu yang tidak bisa kompromi.

Pada intinya, sebuah tulisan lahir dari beberapa momentum dan tidak datang dalam satu kesempatan. Aspek penting yang ingin saya sampaikan adalah energi positif. Sedangkan artikel yang saya buat saya niatkan sebagai sarana untuk memberikan manfaat kepada diri saya sendiri dan juga kepada sesama. Semoga melalui cara ini hidup saya bermanfaat. Amin.

Tentang menulis

tentang menulis

Tentang menulis ~ Menulis menurut saya adalah ide atau pemikiran yang di tuangkan ke dalam sebuah tulisan. Lewat jemari yang menari-nari diatas keyboard komputer, laptop, handphone ataupun di atas kertas lalu membentuk kata, kalimat dan makna. Menulis membuat kita menyelami diri sendiri. Nikmatnya, dengan menulis semua perasaan bisa kita tumpahkan dengan medium yang positif. Selain itu, menulis juga bisa menjadi refleksi sekaligus hiburan untuk diri sendiri.

Bahagianya, ketika tulisan kita dibaca banyak orang apalagi mendapat apresiasi yang positif dari pembaca. Yang lebih menggembirakan lagi, ketika tulisan kita bisa menggugah hati banyak orang. Tentu saja kita akan merasa bahagia bila pesan yang kita sampaikan masuk di hati dan benak pembaca. Untuk jadi penulis, tentu saja yang harus kita lakukan adalah terus membaca dan menulis. karena membaca adalah bahan reference dalam menulis. Ketika kita sedang mengalami kebuntuan ide, bacaan bisa menjadi sumber inspirasi dalam menulis. Karena menulis dan membaca haruslah sejalan.

Sejatinya seorang penulis adalah pelestari ilmu pengetahuan. Lewat bacaannya, ia menuliskan kembali apa yang ia baca. Kemudian menyampaikan kembali kepada pembaca. menurut saya, ini sebuah proses yang indah dalam pelestarian ilmu pengetahuan. Saya tertarik pada sebuah kutipan Heinrich Boll, seorang penulis asal Jerman
“Di belakang tiap kata berdiri suatu dunia, tiap orang yang menggunakan kata harus menyadari bahwa ia mengguncang dunia”
Menjadi seorang penulis pada saat ini, Tentu bukanlah hal yang asing, namun telah menjadi semacam kebutuhan bagi sebagian besar orang yang kini hidup dalam kelindan gadget beserta rupa-rupa warna media sosial dan blog di berbagai platform.

Dan saya tak lebih dari hanya seorang yang ikut hanyut dalam pusaran zaman. Senang mencurahkan rasa dan pikiran seperti orang-orang kebanyakan. Menyukai bertemu dan berteman dengan orang-orang yang sama dalam kegemaran. Dan kebetulan dengan hadirnya media menulis onlline, nyatanya memang tepat untuk di jadikan tempat berdiary yang nyaman. Awalnya sich, hanya sebaris dua baris, semakin lama saya semakin menikmati berselancar dalam romantika menulis. Karena apa yang selama ini terkunci oleh lisan di dunia nyata, terbebaskan dengan menulis di dunia maya, walaupun tulisannya masih semrawut.

Tentang menulis yang saya ceritakan disini tentu saja bukan tips menulis, Karena saya bukan pakarnya. Saya hanya sekedar ingin berbagi kepada pembaca tentang mengapa saya menulis? Saya menulis hanya jika saya merasa butuh menulis, menyampaikan ide dan berbagi pengetahuan yang saya miliki atau berbagi cerita. Seperti postingan ini yang ditulis ketika tidak bisa tidur, Jadi menulis bagi saya adalah panggilan jiwa (panggilan jiwa atau insomnia)? ha ha
“seberapa jauh saya sudah berjalan” ketimbang cemas pada “masih berapa jauh lagi saya harus berjalan”

Tapi saya akui, untuk menulis sebuah artikel buat di posting di blog jelas bukan pekerjaan ringan. Butuh ide dan gagasan, Dan itu benar-benar harus berjuang keras untuk mewujudkannya. Apalagi kalau datang godaannya. Seperti rasa malas, kadang kondisi fisik yang lelah, dan juga waktu yang tidak bisa kompromi.

Pada intinya, sebuah tulisan lahir dari beberapa momentum dan tidak datang dalam satu kesempatan. Aspek penting yang ingin saya sampaikan adalah energi positif. Sedangkan artikel yang saya buat saya niatkan sebagai sarana untuk memberikan manfaat kepada diri saya sendiri dan juga kepada sesama. Semoga melalui cara ini hidup saya bermanfaat. Amin.